TKA (TES KEMAMPUAN AKADEMIK )
GELOMBANG 1, SESI 1, SENIN & SELASA, 3 & 4 NOVEMBER 2025
Tanggal Posting : 17 Nov 2025
Siswa kelas XII tahun pelajaran 2025/2026 telah mengikuti TKA (tes Kemampuan Akademik) selama 2 hari pada Gelombang 1 (Senin & Selasa, 3 & 4 November 2025).
TKA menguji 3 mata pelajaran wajib & 2 mata pelajaran pilihan.
A. Mata Pelajaran Wajib
1. Bahasa Indonesia
2. Matematika
3. Bahasa Inggris
1. Bahasa Indonesia
Keterampilan membaca diujikan pada dua jenis teks, yaitu teks informasi tunggal maupun jamak, serta teks fiksi.
Ini rinciannya:
1. Teks informasi dapat berbentuk tunggal maupun jamak, dan merupakan teks yang berisi fakta, konsep, prosedur, dan metakognisi dari berbagai bidang atau topik, genre, dan konteks pada skala lokal, nasional, dan global.
2. Teks fiksi dapat berupa realisme atau absurd, dengan latar cerita konkret atau abstrak, tokoh dengan karakter bulat, konflik tunggal atau jamak dengan penyelesaian terbuka, alur campuran, dan sudut pandang campuran.
3. Teks yang digunakan TKA memiliki karakteristik kosakata, kalimat, dan wacana tertentu. Karakteristik kosakata: kata khusus dan kata umum, kata berimbuhan kompleks, kata abstrak, makna denotatif, istilah teknis, konotatif konteks luas;
4. Karakteristik kalimat: 8-12 kata kata per kalimat, dengan kalimat kompleks berbagai pola dan kalimat inversi;
5. Karakteristik wacana: konjungsi antarparagraf makna ‘pertentangan’ dan ‘sebab akibat’, dan tanda baca untuk mendukung ungkapan dan makna, dengan panjang teks 250–300 kata (kecuali teks puisi)
2. Matematika
TKA Matematika mengukur kemampuan murid dalam memahami fakta, konsep, prinsip, dan prosedur matematika, serta kemampuan mereka dalam menerapkan pengetahuan matematika untuk menyelesaikan masalah (problem solving).
Muatan TKA Matematika merujuk pada elemen kurikulum atau materi matematika yang dipelajari murid yang ada pada Kurikulum 2013 dan Kurikulum Merdeka.
Elemen ini meliputi:
1. bilangan,
2. aljabar,
3. geometri dan pengukuran,
4. data dan peluang, dan
5. trigonometri.
3. Bahasa Inggris
TKA Bahasa Inggris mengukur keterampilan membaca beragam jenis teks berbahasa Inggris dalam berbagai situasi komunikasi sehari- hari, vokasional, dan akademik.
Muatan TKA Bahasa Inggris merupakan irisan jenis teks, konteks komunikasi, topik, dan kompleksitas teks pada Kurikulum 2013 dan Kurikulum Merdeka.
Terkait jenis teks,
TKA menggunakan teks descriptive, recount, narrative, procedure, dan analytical exposition.
Terkait konteks komunikasi,
TKA menggunakan teks yang menggambarkan komunikasi sehari-hari, di tempat kerja, dan akademik secara proporsional.
Terkait topik,
TKA menggunakan teks dengan topik yang merupakan gabungan topik-topik pada kedua kurikulum, namun menghindari kosakata teknis yang terlampau jarang digunakan dalam komunikasi.
B. Mata Pelajaran Pilihan
Mata uji pilihan adalah mapel pilihan TKA yang bisa dipilih peserta asesmen. Mata uji atau mapel pilihan TKA bisa dipilih siswa sesuai dengan program studi tujuan di perguruan tinggi atau pilihan karir siswa
Di antaranya :
1. Bahasa Indonesia tingkat lanjut
2. Matematika tingkat lanjut
3. Bahasa Inggris tingkat lanjut
4. Fisika
5. Kimia
6. Biologi
7. Pendidikan Pancasila dan kewarganegaraan atau pendidikan Pancasila
8. Ekonomi
9. Geografi
10. Sosiologi
11. Sejarah
12. Antropologi
13. Bahasa Prancis
14. Bahasa Jerman
15. Bahasa Jepang
16. Bahasa Mandarin
17. Bahasa Korea
18. Bahasa Arab
19. Produk atau proyek kreatif kewirausahaan (khusus SMK, MAK)
Bentuk Soal TKA
Setiap mata uji terdapat dua jenis soal, yaitu soal tunggal dan soal grup. Soal tunggal merupakan soal yang berdiri sendiri, tidak terkait dengan soal-soal lain. Soal grup adalah sekumpulan soal yang mengacu pada sebuah stimulus yang sama.
Ada tiga bentuk soal dalam TKA, yaitu:
1. pilihan ganda sederhana,
2. pilihan ganda kompleks model multiple choice multiple answers (MCMA)
3. pilihan ganda kompleks kategori.
Semua bentuk soal menyajikan beberapa pilihan jawaban atau respons untuk sebuah pokok soal.
1. Perbedaan antara ketiganya adalah sebagai berikut:
Pada soal pilihan ganda sederhana, hanya terdapat satu pilihan jawaban yang benar. Peserta diminta memilih satu jawaban dari pilihan yang tersedia.
2. Pada soal pilihan ganda kompleks MCMA, terdapat kemungkinan lebih dari satu pilihan jawaban benar. Peserta diminta memilih lebih dari satu pilihan yang dianggap benar.
3. Pada soal pilihan ganda kompleks kategori, terdapat beberapa pernyataan yang semuanya perlu direspon, misalnya dengan pilihan “benar” atau “salah” dan “sesuai” atau “tidak sesuai”. Peserta diminta untuk memberi respon untuk masing-masing pernyataan tersebut.